Friday, August 12, 2011
Revolusi PSSI, liga Proffesional Indonesia
Setiap kali lihat berita sepakbola nasional baik berita online maupun surat kabar, pasti ada saja statmen atau pernyataan dari beberapa klub yang menolak bergabungnya LPI ke liga profesional yang rencananya bakal digelar mulai oktober mendatang. Sebenarnya saya cukup miris melihatnya, masih segar di ingatan kita saat era Nurdin Halid cs, kita begitu lantang menuntut adanya revolusi PSSI, nah sekarang ketika PSSI dg kepengurusan baru melakukan revolusi sistem kompetisi, justru banyak klub2 yang menolak dengan beragam alasan. Bukannya saya mau membela klub LPI, tapi saya melihat ini adalah peluang memajukan sepak bola tanah air.
tiga syarat yang diajukan PSSI untuk menggelar kompetisi yang proffesional dirasa sangat mepet oleh klub2 tanah air, utamanya klub ISL dan divisi utama, padahal bila kita telusuri 5 syarat minimal yaitu legalitas, keuangan, SDM, infrastruktur dan pembinaan usia muda sudah di galakan oleh AFC 3 tahun lalu! jadi bila ada yang berkata persiapan yang terlalu mepet, rasanya agak sedikit naif...
kabar mengenai akan bergulirnya liga professional tanah air sedkit menggembirakan telinga kita, berikut selengkapnya.
Sebanyak 70 klub telah menyerahkan surat pernyataan kesediaan untuk ikut kompetisi profesional ke PSSI di Jakarta, hingga Rabu malam...
Demikian diungkapkan media Officer PSSI, Asep Saputra. Surat kesediaan itu terkumpul hingga Rabu pukul 21:26 WIB.
Dari 70 klub tersebut, 15 di antara mereka adalah klub Liga Primer Indonesia, yaitu Batavia Union, Jakarta FC, Bandung FC, Bogor Raya FC, Real Mataram, Semarang United, Solo FC, Persema Malang, Persebaya 1927, Bali Devata, dan Cenderawasih Papua, Bintang Medan, Medan Chiefs, PSM Makasar, dan Minangkabau FC.
PSSI selanjutnya akan melakukan verifikasi terhadap berkas klub sebelum mengumumkan hasilnya pada 25 Agustus 2011.
PSSI akan menilai lima aspek seperti aspek legal, keuangan, SDM, infrastruktur dan pembinaan usia muda.
Inilah 70 klub yang mendaftar diri ikut Kompetisi Profesional:
1. Sriwijaya FC
2. PS Bengkulu
3. Persita Tangerang
4. Batavia Union
5. Persija Jakarta
6. Persitara
7. Jakarta FC
8. Persib Bandung
9. Pelita Jaya
10. Persikabo kab. Bogor
11. Persikab kab. Bandung
12. Bandung FC
13. Bogor Raya FC
14. PSGL Gayo Luwes
15. PSMS Medan
16. Persiba Bantul
17. PSIM Yogyakarta
18. PSS Sleman
19. Real Mataram
20. Persijap Jepara
21. PSIS Semarang
22. PSCS Cilacap
23. Persip Pekalongan
24. Persis Solo
25. Semarang United
26. Solo FC
27. Deltras Sidoarjo
28. Arema Malang
29. Persela Lamongan
30. Persik Kediri
31. PSBI Blitar
32. Madiun Putra FC
33. PSBK Blitar
34. Persema Malang
35. Persebaya 1927
36. Bali Devata
37. Barito Putra
38. Persiba Balikpapan
39. Mitra Kukar
40. Persisam Putra Samarinda
41. Persemalra Langgur
42. Perseman Manokwari
43. Persipura Jayapura
44. Persidafon Dafonsoro
45. Persiwa Wamena
46. Cenderawasih Papua
47. Bontang FC
48. Tangerang Wolves
49. Persiraja Banda Aceh
50. PSAP Sigli
51. Aceh United
52. Pro Titan FC
53. Bintang Medan
54. Medan Chief
55. Semen Padang
56. PSPS Pekanbaru
57. Persiku Kudus
58. Gresik United
59. Persipro Probolinggo
60. Persepam Pamekasan
61. Persewangi Banyuwangi
62. Persid Jember
63. Persebaya Surabaya
64. Persibo Bojonegoro
65. KSB Sumbawa Barat
66. Persepar Palangkaraya
67. PSBS Biak
68. PSM Makassar
69. Minangkabau FC
70. Persikota Tangerang
source:goal.com
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment